Halo Kawan

Welcome to my site dear fellow crafters and bloggers. Its all about everything I do and happen to me. You may just read or leave a comment is more than welcome. I hope every single words I've wrote here could inspire you. Happy crafting all. Just be my guest.
Showing posts with label my handmades. Show all posts
Showing posts with label my handmades. Show all posts

WIP: Granny Square Bag

Hello my blog readers, posting hari ini tentang WIP (Work in Progres) Project, Granny Square Bag. Granny square merupakan pola rajutan yg membentuk square/kotak dan sangat terkenal kare a bisa dbentuk menjadi apapun. Kali ini saya akan membuat bag dg menggunakan pola ini. Yang saya butuhkan adalah 3 buah granny square ukuran besar. Karena saya baru memulai, jadi saya blm tahu seberapa besar ukuran fix dari granny square yg saya butuhkan, sambil merajut sambil improve aja. Kali ini saya share foto awal square dan pola dasar yang saya tulis sendiri. Pola ini adalah pola dasar yg simple, karena granny square bisa dibentuk dengan berbagai macam pola dasar yg cantik2, tapi saya baru bisa menulis pola yang seperti ini. Butuh beberapa kali bongkar pasang untuk bisa menghasilkan pola fix seperti difoto berikut. Semoga bermanfaat ya, happy crocheting everyone.
Gbr. 1 bentuk awal granny square

Gbr. 2 Pola dasar granny square yg paling simple

Bunga-Bunga dimana2

Hello dear friends......
Lamaaaaa....sekali tidak posting apapun didalam blog ini. Hibernasi yang terlalu panjang. Tapi hasil dari hibernasi itu jadilaha beberapa bros2 ini yang akan ikut bazar diSidoarjo bulan November nanti. Ini dia beberapa penampakan dari bros bunga2 rajut yang dipadu dengan renda dan bunga artifisial...cek them out friendss..






Crocheting : edisi 7 jam, apa yang bisa dihasilkan?




Beberapa hari belakangan ini aku mencoba untuk lebih betah duduk beberapa jam untuk sekedar merajut sesuatu yang kecil2 saja, salah satunya ya bros2 disamping ini. Mereka adalah hasil dari 7 jam berkutat dengan benang2, jarum, dan manik2. So check them out here.....





Here are the Pretty Daisy, made them freom local cotton yarn, renda dan aplikasi bunga.

 Ini adalah Flower Bouquet, terdiri dari bunga2 kecil dan manik2. bahan sama dari benang katun lokal dipadu dengan manik2.



Yang terakhir adalah Rainbow pearl, bola2 warna warni, bahan juga dari benang katun lokal.

So, itulah beberapa benda yang bisa aku hasilkan dalam 7 jam merajut. Sepertinya speednya kayak kura2 bangettttt....But eniwei, semoga teman2 tetap terinspirasi. Happy crocheting guys......

April Project

Bulan April ini ada beberapa hasil karya yang terdokumentasikan. Sudah lama ga posting dan juga karna internet cuma numpang jadi blog ini agak kembang kempis. Ah seharusnya itu bukan menjadi alasan kalo mau apdet blog. Hemsssssss............

 Karya pertama bros2 kecil2 yg iseng aku buat bukan karna pesanan, tapi hanya karna ingin membuat. Jadi merajutnya lebih santai.


Bandana ini juga pesanan teman kantor pasangan dari baby booties diatas.


Posting hari ini cukup sekian dulu, karna ide lagi kering jadi mood menulis agak menurun. Semoga tetap terinspirasi teman-teman.......

Order Brooch again

Minggu ini dapat order bross lagi. dari temen ngajar yang tertarik gara2 liat bross orderan dari mba Efa, Bahan masih sama dari benang katun lokal. model juga sama, so jadilah 5 bros cantik ini, dan hari ini resmi berpindah tangan pada pemesannya. Selamat berkarya teman2, semoga terinspirasi

Flowery Brooches (Againnnn....) order from Mbak Efa in Depok

I made a dozen of flowery brooches, order from mbak Efa in depok. Below is the picture of them.



I made it from local cotton yarn with some accesories like button. So this month is full of brooches. Happy crocheting all....

Flowery Brooches, order from a friend in Malay. Part I

Beberapa minggu belakangan ini saya sibuk mengerjakan oder bros rajutan dari seorang teman di Malaysia. All of them, saya ngerjain sendiri, mulai dari bikin kotak, merajut, sampai finishing, I did it myself. Then, ini adalah rajutan part I yang saya kirim bulan ini. 


So, inilah penampakan para bros ketika akan dikirim. Bros ini menggunakan benang katun lokal dengan tambahan asesoris kancing dan mutiara. Beberapa bagian yang berwarna coklat dipak menggunakan kotak yang saya buat sendiri. dan sisanya saya bungkus dengan plastik satu persatu. Its really fun and exhausting, but I love it. So, Happy crocheting guysss...

Bross Rajut, a gift for a friend

Hellowww worldddd...ayem bek again.
Kali ini saya akan posting soal rajutan, lagi dan lagi
Jangan pernah bosen ya bacanya, coz memang itu aktifitas yang saya tekuni saat ini.
Rajutan kali ini bross bunga2, yang saya buat dari bahan benang katun halus dan dihiasi dengan manik2 mutiara. Bros ini bisa dipake sebagai asesoris kerudung, atau baju.
Bross ini saya kirimkan sebagai hadiah pada salah satu teman, Mbak Efa namanya, karena si mbak sudah sangat baik hati sekali dengan seringnya menghibahkan harta karunnya pada saya (baca: harta karun perajut itu benang, jarum kait, dan buku).
Karena si Mba sekarang sudah pake kerudung, maka insyaallah bros ini akan sangat bermanfaat sekali buat si mbak. So let check them out here...
Selamat merajut dan semoga terinspirasi...semangattttttttttttttttttttttttt..........


Blue Marine Crocheted Bag

Hello evribodiiii...Its been long time since I posted nothing here..
Karena oh karena saya sedang nomaden, maka dari itu segala aktifitas perbenangan dan perkerajinan tanganan sementara agak tersendat sendat. Tapi beberapa minggu yang lalu, akhirnya dengan cucuran keringat saya mampu menyelesaikan salah satu WIP terbesar yang pernah jadi project impian saya...ciyeee..bahasanya sekarang pake saya-saya an....hohoho.
Dibawah ini adalah gambar jadi dari si objek penderita pemotretan tadi siang..
Bahannya saya pake benang katun rami, dalamnya dilapisi kain katun, dan pake pegangan kayu bulet2 yang saya beli seharga 25ribu rupiah sepasang. Polanya dapat liat dari internet, tapi akhirnya saya modifikasi lagi biar lain daripada yang lain. Tas ini saya desain sedemikian rupa agar muat segala macam barang yang biasanya saya bawa ke skulah. Juga biar muat membawa lappy kesayang yang imut2 sebagai sarana buat tetap eksis diskul. Dannnn...inilah penampakan terakhir dari si Blue Marine Crocheted Bag..
So...demikian laporan terbaru dari dunia perblogingan saya. sementara karena jaringan nomaden masih melekat erat maka perblogingan akan sedikit terganggu dengan jarangnya saya bikin postingan.
Happy crocheting evribodi....n semoga anda menemukan sedikit inspirasi dari postingan kali ini.. ciaaayooo..

Hoodie Baby Jacket

Hoodie baby jacket ini pesenan dari temanku Shinta di Lumajang. Jaket ini sudah selesai semingguan yang lalu, tapi karena dirumah Lumajang aku tidak bisa mengakses internet dengan leluasa maka aku baru sempat mempostingnya sekarang. Shinta pesan jaket yang bisa dipake baby cewek umur satu tahun. Shinta ga suka warna pink polos makanya aku padu aja warna merah dan pink sembur sebagai kesan feminin. Jaket ini menggunakan benang katun lokal yg lembut dan aku model pake kancing biar lebih fleksibel dan kesan etnik aku pake kancing batok kecil, sebenarnya akan lebih asyik lagi kalau pake kancing buah atau mainan, tapi karena disini susah cari kancing variasi seperti itu jadi aku pilih aja kancing batok.
Shinta juga pesan agar jaket ini pake kupluk/hoodie, so jadilah jaket bayi ini seperti model difoto. Semoga terinspirasi kawan dan selamat merajuttt...

HP Pouch Double Zipper

Lama sekali ga bisa posting diblog. Sejak pindah ke Lumajang beberapa minggu lalu aku agak susah online karena dirumahku didesa ga ada jaringan. Karena kepindahan yang mendadak jadi ga ada persiapan apa2. So, ga sempat beli modem, klo mo online harus ke warnet dulu dannn...karena aku tergolong males untuk ngopi2 hasil editan dan posting lewat warnet. 
Kemarin sempat coba posting disekolah pake hotspot, tapi sinyalnya ga bagus, so tertunda deh.
Nah hari ini aku sudah berada disinggasan lagi, wifi gratis dirumah sendiri..wkwkkw...
 Hp pouch ini aku buat secara dadakan sebelum ke Lumajang. Karena SEku ga mau dengan kartuku yg lama, dan aku jg ga mau ganti kartu, maka solusinya adalah aku ganti HP, dan karena aku masih ingin bawa SEnya, maka si SE aku isi dengan kartu baru. So, untuk mengcover keduanya maka aku berpikiran untuk merajut HP pouch yang akhirnya aku buat denga model double zipper. 
Lapisan dalamnya pakai kain tisu bermotif. Hp pouch ini selesai dalam sehari, lapisan aku jahit dengan mesin, hanya waktu menempelkannya ke rajutan saja aku pake jahitan tangan. Benangnya pake benang katun motif sembur...dannn..inilah dia si HP pouch rajuttt...

Bross Rajut, Lagiiiiiii.....

Bulan ini lagi banyak pesenan bross rajutan. Ini bross pesenan seorang teman di Cibubur. Warnanya terserah aku katanya, so aku buat aja satu lusin warna polos dan satu lusin lagi warna sembur. Bahan dari benang katun lokal dan ditengah-tengah dihiasi dengan manik-manik mutiara. Inilah penampakan para bross...
So, semoga terinspirasi ya teman-teman...

Selusin Bros Warna Warni order Mb Elsa-Bintaro

Hari ini baru saja menyelesaikan selusin pesanan bros warna-warni yang diorder oleh Mba Elsa di Bintaro. Bros ini aku buat dari bahan benang katun lokal warna polos dan sembur. Sebenarnya aku sudah menyelesaikan separuhnya beberapa hari yang lalu, tapi karena stok warna benang ga sampe selusin jadi aku order warna benang baru. So, tadi siang rombongan benang pesananku datang dan langsung saja kejar setoran sisa bros yang belum terpenuhi. Malam ini mereka dah komplit dan besok pagi siap berangkat ke rumah Mb Elsa di Bintaro...
Btw, bros ini aku kemas dengan kemasan plastik dannnn pake label yang baru dibuatin my hubby kemarin siang...yuhuu....jadi cantik deh.
So, happy crocheting everyone dan semoga terinspirasi....

Bolero Marunnnn...teman kencan seminggu terakhir..

Seminggu terakhir ini aku sibuk mengerjakan order dari seorang teman lama sewaktu SMA dulu, tepatnya kakak kelasku dulu, Mba Elita. Pada awalnya Mba Elita memesan jaket motif Gryffindor seperti di film Harry Potter, tapi tiba-tiba aja Mba Elita minta dibuatin bolero dan mau segera dipakai. So, karena ga ada waktu buat pesen benang lagi, maka benang jatahnya si jaket aku buat untuk bolero ini, dan si jaket terpaksa ditunda dulu pembuatannya. Benang yang aku pakai adalah benang katun Panda yang bertekstur tebal tapi lembut, sangat pas sekali kalau untuk baju, cuma mungkin terlalu tebal, akan lebih bagus lagi kalau digunakan untuk model lace crochet.

Karena mba El berkerudung maka bolero ini aku buat menjadi lengan panjang dan agak rapat. Agar tidak monoton maka motif doble stitch-nya aku modifikasi sedemikian rupa sehingga membentuk motif garis. Pada edging-nya aku buat motif kipas yang aku modifikasi dari pola yang ada dibuku rajutan koleksiku. Edging-nya memberikan kesan manis dan feminin sekaligus mempercantik penampilan motif bolero yang polos dan monoton. Pada lengan aku juga menambahkan edging yang sama seperti pinggir bawah bolero, tapi aku hanya membuat satu motif agar tampak lebih simpel dan tidak terlalu rame.

Pada bagian kancing aku menambahkan 3 buah kancing yang berdempetan dan membiarkan sisa baju bagian bawah terbebas tanpa kancing agar lebih berkesan jatuh dan nyaman. Kancing yang aku gunakan adalah kancing batok agar berkesan etnik. Dannn...secara keseluruhan aku sangat puas dengan pengerjaan bolero ini, dan ingin bikin lagi untuk kupakai sendiri. Semoga mba El suka dengan hasil jadinya..

Gambar diatas adalah gambar bagian-bagian bolero sebelum aku gabungkan menjadi baju.

Tutorial: Let's make a scrunchie everyone...

Scrunchieee...siapa sih yang ga suka pake scrunchie a.k.a karet rambut, jangankan cewek berambut panjang, yang cowok berambut panjang aja kadang pake, tapi tentunya lebih sederhana dari scrunchie yang biasa kita (baca: para cewek) pakai. Ngomong-ngomong soal scrunchie, a.k.a karet rambut, baru aja inget klo karet rambut yang aku pakai ternyata sudah lama banget belum pernah ganti, tapi tetap rajin dicuci loh ya...hehe...

So, siang tadi tiba-tiba saja terpikir untuk membuat karet rambut rajutan seperti yang sering aku buat sewaktu kelas 4 SD dulu, hanya saja bedanya sekarang aku memakai benang katun, sedang waktu SD dulu aku lebih sering pakai benang siet/wool. So, dibawah ini ada beberapa step by step sederhananya...

Step one: bahan dan alat, benang, karet elastis dan hook..

Step two: ikat karet elastis seperti contoh di atas, sesuai ukuran yang diinginkan.

Step three: make a doble crochet stitch seperti gambar di atas...

Step four: ulangi merajut doble crochet stitch hingga baris ke dua, dan baris ketiga buat doble crochet stitch dengan benang sembur sebagai variasi...

and theeennn...voila...scrunchie a.k.a karet rambutnya sudah jadiii...
dan bisa juga dijadikan gelang seperti foto diatas...
Mudah kan??So, semoga terinspirasi dan happy crocheting all...

Cek N Ricek Warna Benang

amati foto diatas, maka akan tampak sedikit perbedaan warna, warna rajutan yang bawah lebih gelap sedikit dibanding warna yang atas

Beberapa hari yang lalu, aku mendapatkan pesanan bolero dari seorang teman. Dia rikues warna marun, dan aku pun mulai membuat pola dari kertas koran dan merajut benang katun panda marun yang sudah kupesan khusus untuknya. Aku mulai merajut dari bagian belakang bolero yang menghabiskan satu gulung benang, dan ketika hampir sampai diujung ternyata kurang, maka aku sambung dengan gulungan kedua. Tapiiiiiiii...ada satu hal yang janggal dan sangat mengganggu, apakah itu??? Ternyata warna gulungan benang yang kedua berbeda dengan gulungan yang pertama. Dimana gulungan benang yang kedua warnanya lebih cerah sedikit dari benang pertama. Padahal, kedua benang tersebut satu jenis dan satu kode, yang berarti secara umum warnanya sama, namun ternyata mereka berbeda sedikit. Secara sekilas memang tidak terlalu kelihatan, namun jika digabung jadi sebuah rajutan akan nampak jelas sekali. Agar tidak mengecewakan teman yang sudah memesan rajutan, maka tidak ada cara lain selain merajut ulang bagian belakang bolero dengan benang baru yang memang benar-benar sama warnanya. Setelah kejadian tersebut, setiap mau merajut aku cek semua benang yang benar-benar sama warnanya dengan menarik selembar benang dan mendekatkan satu sama lain.

Moral of the story:

Ternyata meskipun satu kode dan satu pabrik kadang warna benang masih berbeda sedikit. So, untuk menghindari agar kita tidak kerja dua kali seperti kasus diatas, maka lebih baik jika kita mengecek warna-warna benang tersebut sebelum dirajut. So, semoga teman-teman rajuters sekalian bisa mengambil hikmah dari kasus yang aku alami..
Happy crocheting all...

Galon Cover: Blue Ocean

Galon cover ini order dari temen lamaku dulu sewaktu SMP, Siti May. Bahannya dari benang katun lokal. May rikues warna biru biar sesuai ama cat rumahnya yg biru juga. Motifnya aku memakai motif wajik. Bagian atas aku buat dengan motif kincir hasil mengarang indah, bener2 mengarang dari awal dan sempet bongkar pasang beberapa kali, tapi aku puas dengan motif yang dihasilkan.

Bagian bawah sebagai finishing aku buat dengan motif pine yg dikecilin. Aku selalu saja suka jika finishing karya dengan motif ini, karena bisa memberikan kesan manis, feminin, dan elegan. Its my fave motif...So, selamat berkarya everyone...Happy crocheting..semoga terinspirasi.

Pine Shrug


Hari ini baru saja menyelesaikan Shrug motif pine pesenan dari temenku, QQ. Model polanya dari buku fashion crochet. Secara keseluruhan polanya sederhana hanya menggunakan doble crochet (dc) dan chain (ch) saja. Pada edgingnya menggunakan pola pine, which is my fave motif. Bahannya dari benang katun lokal, karena QQ ingin shrug ini bs dipakai untuk baju apa saja, maka aku sarankan warna putih dan dia setuju. So jadilah shrug ini. Setelah selesai mengerjakan galon cover ini, aku langsung mengerjakan ini. Butuh waktu sekitar 5 harian untuk mengerjakan ini. Biasanya aku kerjakan siang hari setelah menyelesaikan semua kerjaan rumah, atau dimalam hari sepulang mengajar sambil menemani hubby menonton tipi. So....Happy crocheting all...semoga terinspirasi.

Galon Cover : Leaf Motif

Galon cover ini order dari Mba Ratih di Sby, barengan ama bross yang ini. Bahannya dari benang katun lokal dan membutuhkan sekitar 4 gulung benang. Mba Ratih order galon covernya yang rapat, agar tidak monoton maka aku bikin aja dengan motif kayak bentuk ketupat bolong2 gitu. Motifnya hasil modifikasi motif dari browsing di internet. Bagian atas aku buat dengan motif daun hasil mengarang indah, bener2 mengarang dari awal dan sempet bongkar pasang beberapa kali, tapi aku puas dengan motif yang dihasilkan. Ada rencana untuk mengoprek motif ini lagi dengan beberapa modifikasi baru. Tapi sayang kemarin belum sempet mengabadikan polanya, tapi mungkin dari foto masih bisa dijadikan acuan untuk menulis polanya. Bagian bawah sebagai finishing aku buat dengan motif pine yg dikecilin. Aku selalu saja suka jika finishing karya dengan motif ini, karena bisa memberikan kesan manis, feminin, dan elegan. Its my fave motif...dannn selesailah galon cover ini. Saat tulisan ini aku buat, si galon cover sudah sampai dirumah empunya di Sby, dan sudah menghiasi rumah Mba Ratih dengan menjalankan fungsinya sebagai penutup galon...senengnya lagi..si Mba suka dengan galon covernya...yuhuuuu...So, selamat berkarya everyone...Happy crocheting..semoga terinspirasi.

Colourful Broches


Mereka adalah pesanan seorang teman di Surabaya, kakak tingkatku dulu dan juga saudaraku pada rumah suka duka satu kata, our beloved SWAPENKA, Mba Ratih namanya. Sebenarnya si mbak juga pesen galon cover tapi mejengnya besok ya...Si broses pelangi ini aku kerjakan seharian tadi. Sambil menikmati gerimis sembari nonton tipi. Bahan dari katun lokal dan dihiasi manik2 kayu. It will fit on your beautiful dress or simple hijab.
You can order it on my Kriya House So..happy crocheting
guysss...semoga terinspirasi